Kurikulum Jangan Hanya Dikulum

Kurikulum

Jangan hanya dikulum, nanti tak tertelan dan menjadi berguna bagi tubuh pendidikan.

Guru tak lagi menjadi satu-satunya sumber belajar para peserta didik kita, dahulu saat saya bersekolah, saya tak bisa mengerjakan soal jika tidak ikut les, dan diterangkan guru. Saat ini peserta didik bisa mengakses berbagai media pembelajaran secara online dan memperoleh pembelajaran dengan mudah.

Kurikulum bukan hanya keseluruhan pengalaman belajar murid, kurikulum kompleks dan multi dimensi, kurikulum awal dan titik akhir pendidikan, diibaratkan sebagai jantungnya pendidikan.

4 Komponen pendidikan:

Tujuan

Konten

Metode atau cara 

dan evaluasi

3 komponen pendidikan

Tujuan pembelajaran atau konten, panduan pedagogi dan panduan asestment.

Murid adalah acuan dari kurikulum tersebut. 

Peran kurikulum adalah pedoman dan acuan dalam pendidikan.

Fungsi Kurikulum adalah untuk memandu dalam proses belajar murid.

Peran dan Fungsi kurikulum dapat kita optimalisasi dalam kerangka:

Mewariskan nilai dan budaya masyarakat yang relevan dengan masa kini

Mengembangkan sesuatu yang dibutuhkan saat ini

Memilih yang relevan dan kontekstual dalam pelajaran

Kurikulum nasional harus disesuaikan dengan kebutuhan sekolah.

Peran guru adalah sebagai penilik dan pengembang kurikulum.

Guru memiliki peran besar berjalannya kurikulum di lingkungan pendidikan, pendidikan bukan sekedar kognitif dan psikomotorik namun juga harus bernilai.

Menimbulkan rasa ingin tahu kepada peserta didik adalah tugas guru, contohnya model pembelajaran Inquiri.

Tujuan menimbulkan rasa ingin tahu pada peserta didik adalah memicu rasa berani, kreatif dan berjuang di dalam diri peserta didik.

Perubahan dunia membuat guru tak bisa berdiam diri, sesuai kata-kata Ki Hajar Dewantara : maksud pendidikan adalah menuntun segala kekuatan kodrat yang ada pada anak-anak agar mereka mencapai keselamatan dan kebahagiaan.

Maka demi menuntun kodrat murid-murid kita, pembelajaran harus diolah sesuai dengan jaman yang berlangsung. Demi mewujudkan kurikulum dalam pendidikan maka harus ada peran serta orang tua dan guru.

Kurikulum dapat terhubung dengan pembelajaran di kelas, jika terjadi adaptasi dari kurikulum, adptasi kata yang menjelaskan bahwa dapat bertahan hidup. Maka kurikulum menuntun peserta didik dapat bertahan hidup. Bentuk pertahanan hidup setiap peserta didik berbeda, maka terbentuk KOSP (Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan).

Kerangka Dasar Kurikulum:

Tujuan Pendidikan Nasional

Profil Pelajar Pancasila

Struktur Kurikulum

Prinsip Pembelajaran dan Asesmen

Capaian Pembelajaran

KOSP adalah dokumen hidup, yaitu gambaran sosial, geografis dan budaya lingkungan peserta didik.

Jadi sejatinya kurikulum adalah untuk peserta didik.